Setelah beberapa lama,
kau akan mengerti perbedaan tipis antara menggandeng tangan dan membelenggu jiwa.
Dan kau akan mengerti bahwa cinta bukan berarti bersandar dan teman bukan berarti aman.
Dan kau akan mengerti bahwa ciuman bukanlah kontrak dan hadiah bukanlah janji.
Dan kau mulai menerima kekalahanmu sambil mengangkat kepala dan membuka mata,
dengan kelapangan dada seorang dewasa, bukan kesedihan seorang anak.
Dan kau belajar membangun semua jalanmu hari ini karena tanah hari ini sangat tak pasti,
sulit direncanakan.
Setelah beberapa lama kau mengerti bahwa sinar mentari pun akan membakarmu kalau berlebihan.
Jadi, tanamilah kebunmu dan hiasilah jiwamu,
jangan menunggu orang lain membawa bunga untukmu.
Dan kau mengerti bahwa kau bisa bertahan..
Bahwa kau sebenarnya kuat,
dan kau sebenarnya berharga.
Veronica A. Shoffstall
ditulis saat berusia 19 tahun
Chicken Soup for the Teenage Soul
Chicken Soup for the Teenage Soul
No comments:
Post a Comment