Friday, 21 November 2014

[Movie Review] The Hunger Games #3: Mockingjay Pt. 1

The Hunger Games #3: Mockingjay Part 1
directed by: Francis Lawrence

So yesterday the movie was finally released..

What I was doing was... koar-koar di kelas "NONTON MOCKINGJAY YOK GUUUUYS!!" biar ada yang nemenin nonton. Syukurlah ada dua orang yang mau diajakin nonton, pas hari pertama pula. ^^ Kemarin sore itu merupakan perjuangan yang berat. Pulang ke asrama sekitar jam setengah satu, trus nyuci baju, trus ketiduran sampe jam 2:47 padahal jam 3 rencananya udah harus GO (dan baju belum dijemur)! :| Ujung-ujungnya jam 4 baru pergi (karena salah satu temen ketiduran juga sampe jam setengah 4), itu pun nunggu bisnya lama bangeeeeet. Udah dapet bis, naik bis sebentar, lalu jalan kaki (yang bikin ketek lumayan basah) karena bisnya nggak lewat U Mall. FYI, di Johor ini transportasi nggak semudah di Palembang. :'(

Tapi yah yang namanya niat mau nonton itu kuat, demi Mockingjay kami rela olahraga jam 5 sore demi mengejar Mockingjay yang jam 6! YEAH! *salam tiga jari semoga betis lo bertiga nggak tambah bengkak!*

Udah prolognya, Lin? Udah kok udah.. :')

caution:
this review is forbidden for those who haven't watched Catching Fire
#cumanperingatankecil

Akhir yang menggantung di Catching Fire tahun kemarin itu bikin sebagian dari mereka yang belum baca bukunya pada protes: "kok endingnya begini? Filmnya jelek ih jelek!" kata salah satu temen di November tahun kemarin. -_- Aku nyengir aja. Sedikit flashback, Quarter Quell ke-75 waktu itu merupakan awal mula dari pemberontakan besar-besaran. Haymitch Abernathy menyarankan Peeta Mellark (Josh Hutcherson) dan Katniss Erverdeen (Jennifer Lawrence) untuk membentuk sekutu saat Quarter Quell dimulai. Namun, inti dari mencari sekutu itu sebenarnya membawa Katniss keluar dari arena dan menunjuk Katniss sebagai Mockingjay yang akan memimpin pemberontakan terhadap Capitol.

Di detik-detik akhir Catching Fire, Katniss menembakkan panah (yang telah terhubung dengan kaitan bermuatan listrik/petir) ke langit-langit arena yang menyebabkan energi yang digunakan untuk menyelubungi arena Quarter Quell padam, koneksi dari arena ke Capitol juga terputus. Pemimpin permainan, Plutarch Heavensbee (Philip Seymour Hoffman) yang ternyata merupakan salah satu otak dari pemberontakan, langsung kabur saat ledakan itu terjadi. Seusai ledakan dari panah Katniss, pesawat yang biasa digunakan untuk mengambil mereka yang tewas di Hunger Games mengangkut Katniss dan beberapa sekutu yang selamat (termasuk Finnick O'dair (Sam Claflin) dan Beetee (Jeffrey Wright)) lalu membawa mereka ke Distrik 13.

Yup, Distrik 13 masih ada, guys! Yang bilang kalau Distrik 13 itu udah punah, salah! Distrik 13 memiliki kemampuan di bidang militer, jadi mereka nggak akan mudah musnah begitu saja saat Capitol membumihanguskan Distrik 13 bertahun-tahun lalu. Selama ini Distrik 13 hidup di bawah tanah, menunggu saat yang tepat untuk membalas Capitol, dan ini lah saatnya. Saat dimana setiap orang dari Distrik menganggap Katniss adalah Mockingjay mereka, harapan dan penyelamat mereka.


Pemberontakan yang dipimpin oleh Plutarch dan pemimpin Distrik 13, Presiden Coin (Julianne Moore), dimulai di Mockingjay Pt. 1 ini. Bagi yang berharap di sini bakal ada perang besar-besaran, mohon ditekan dulu harapan itu. Sabar dulu yaa.. sebelum perang, mereka saling manas-manasin. :p Okay, jadi Presiden Coin dan Plutarch berusaha memompa semangat dari Distrik lain dan memanas-manasi Presiden Snow dengan cara membuat video Katniss sebagai Mockingjay. Awalnya Katniss menolak menjadi Mockingjay, tapi kemudian dia setuju asalkan Peeta, Johanna Mason, dan Annie Cresta (pacarnya Finnick) yang ditawan Capitol diselamatkan.

Bagaimana proses memanas-manasi Presiden Snow? Bagaimana pula Presiden Snow membalas Katniss dan Distrik 13? Apakah Distrik 13 berhasil menyelamatkan para pemenang Hunger Games yang ditawan Capitol? You have to watch it by yourself. It was not the best movie I've ever watched but it was definitely one of the good one! :)))


"If we burn, you burn with us!" —Katniss Everdeen

Di Mockingjay Part 1 ini, kita kedatangan orang baru, sebut saja Presiden Coin, Boggs (Mahershala Ali), para kru kamera: Cressida (Natalie Dormer), Pollux (Elden Henson), Messala (Evan Ross), dan Castor (Wes Chatham). Sejujurnya, saat membaca bukunya dua tahun lalu (sampai sekarang), aku mengira Presiden Coin itu cowok. -_- Jadi agak kaget juga ternyata cewek, lupa kalau namanya itu Alma Coin (Alma itu nama cewek kan ya? *lalu jitak kepala sendiri*). Boggs ini tangan kanannya Presiden Coin, salah satu pejuang juga. Kalau para kru kamera itu mereka yang ngikutin Katniss setiap kunjungan ke Distrik lain, ceritanya mau dokumentasi sekalian mengabadikan momen aksi-aksi Katniss. Kalau mereka udah mulai dokumentasi gitu, aku jadi merasa nonton film tentang buat film. :|

Scene yang menggambarkan Katniss ke Distrik lain itu keren-keren menurutku: ada yang bikin aku merinding (banyak), ada yang bikin aku hampir nangis, ada yang bikin terharu juga. Hal yang bikin aku kesal itu terkadang para kru kamera memaksa Katniss begini-begitu padahal Katniss-nya nggak mau. Grrrrr!!! Satu lagi yang ngeselin sekaligus bikin sedih, as I've told you before in Twitter, tentang Gale (Liam Hemsworth). Aku bukan pendukung Gale (atau pun Peeta, aku cinta sama Finnick), tapi ngelihat Gale di sini bikin kasihan MAKSIMAL. :'(


Kecocokan dengan buku: secara garis besar iya, sama, meski ada beberapa orang yang nggak dimunculin. Mungkin kehadiran mereka nggak begitu penting karena orang-orang ini merupakan mereka yang dandanin Katniss saat Hunger Games dulu. :') By the way, aku suka sama Effie Trinket (Elizabeth Banks) di sini. Penampilannya emang nggak seheboh kemarin-kemarin tapi tingkahnya masih aja heboh. xD Kalau di Catching Fire si Johanna yang bikin suasana a bit bright, di sini si Effie yang mampu membuatku cekikikan.


Apakah filmnya sedepresi bukunya? Aku rasa sih nggak. Memang ada beberapa bagian si Katniss kelihatan depresi, apalagi kalau menyangkut Peeta (tatapan matanya ituloooooh). :'))) Tapi depresinya Finnick nggak begitu kelihatan di sini, bahkan menurutku Finnick kelihatan biasa-biasa aja meski dia sering nyudut sendirian.  Filmnya sendiri aku rasa sedikit lucu (beneran, lucu) dan keren. Kerennya itu karena Beetee (you have to figure out by yourself!) dan karena aksi para pemberontak yang mencoba menghancurkan Capitol (meskipun sedih juga lihat nasib mereka). :') Lalu endingnya......... #nospoiler

Aku rasa ini film yang worth it, at least buat aku dan dua temanku. Kami nggak merasa rugi nunggu bis berjam-jam trus jalan lumayan jauh untuk nyicip bioskop sekitaran Johor dan nonton Mockingjay. Cuman ada satu hal yang bikin kami heran: bioskopnya SEPI sekali pemirsah padahal kemarin itu premiere, dimana orang pada pamer tiket Mockingjay! Ini antara orang lokal yang nggak hobi nonton atau mereka nggak ada yang tertarik sama Hunger Games. :|

Catatan nggak penting: karena subtitle-nya itu dalam bahasa Melayu dan Cina, kami cekikikan tiap kali Katniss dipanggil "Cik Everdeen!" instead of "Nona Everdeen".. #sorrynotsorry

Rating: 3.5 dari 5. Selamat menonton Mockingjay Part 1, teman-teman! ^^ Selamat menunggu setahun juga untuk film berikutnya! ^^ Yang nggak sabar pengin tahu lanjutannya, tinggal minta kasih tahu yang udah baca bukunya atau kalian bisa baca bukunya sendiri. :p

source of all pictures: tumblr

***

--tambahan: kalo nggak dibaca juga nggak apa-apa--

OST Mockingjay Part 1

Ada 14 lagu yang jadi soundtrack Mockingjay (dan semuanya organized by the one and only Mbak Lorde), these are the list:
  1. Stromae - Meltdown (feat. Lorde, Pusha T, Q-Tip, and HAIM)
  2. CHVRCHES - Dead Air
  3. Tove Lo - Scream My Name
  4. Charli XCX - Kingdom (feat. Simon Le Bon)
  5. Major Lazer - All My Love (feat. Ariana Grande)
  6. Raury - Lost Souls
  7. Lorde - Yellow Flicker Beat
  8. Tinash+¬ - The Leap
  9. Bat for Lashes - Plan the Escape
  10. Grace Jones - Original Beast
  11. Lorde - Flicker (Kanye West Rework)
  12. XOV - Animal
  13. The Chemical Brothers - This Is Not a Game (feat. Miguel)
  14. Lorde - Ladder Song
Yang jadi favorit aku itu Dead Air-nya CHVRCHES, All My Love-nya Major Lazer feat. Ariana Grande, dan Yellow Flicker Beat-nya mbak Lorde. :3 Bagaimana dengan kalian?

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...