Wednesday 31 December 2014

Bookish Rewind 2014

source image from Tumblr (tapi lupa link-nya) :p

Pengen buat wrap-up, tapi entah apa yang mau di-wrap-up, karena reading progress-ku tahun ini sungguh menyedihkan pemirsah! ;_; Doakan saja mulai besok aku bisa balas dendam! Sedikit demi sedikit menghabiskan timbunan, maksudnya.

Berhubung ini akhir tahun, nggak sopan banget kalau aku tinggalin tanpa postingan penutup. Jadi.. biarlah Bookish Youtube Rewind ini menjadi album memori kita selama setahun ini, sayang. *peluk para pembaca kalau pun ada satu-satu* (?)

Bookish Youtube Rewind sebenernya cuman postingan abal-abal yang aku buat untuk mengganti wrap-up, karena isinya bukan murni wrap-up, tapi juga digado-gadoin sama buku-ter-ini, cover-ter-itu (iyaaaaa.. sejenis book-kaleidoscope karena aku ndak sempet ikutan kemaren-kemaren.. ;_;), dan sedikit banyak babbling tentang resolusi di tahun 2015 nanti. Intinya postingan ini akan sedikit banyak panjang, juga malu-maluin karena nggak tuntasnya reading challenge yang aku ikuti. Tapi tetep dipublish karena Linda kayaknya udah ndak punya rasa malu lagi. :')

Tuesday 30 December 2014

Personal Project 2015: Donate for Comments

Personal Project 2015: Donate for Comments by Kumpulan Sinopsis Buku

Donate for Comments merupakan proyek pribadi yang diusung Oky. Rulenya simple kok.. intinya setiap komentar yang masuk ke blog kita di tahun 2015 nanti dihargai Rp500, Rp1000, etc, terserah kitanya mau menargetkan berapa, lalu diakhir tahun kita tentuin uang itu akan diamalkan kemana. Yaaa pokoknya jangan untuk nambah timbunan di rak! -,- Aku tertarik ikutan proyek yang satu ini karena sejujurnya nggak berhubungan sama reading challenge dan juga beberapa tahun yang lalu aku kurang beramal. :')

Aku akan menghargai Rp500 untuk setiap komentar yang masuk ke blogku di tahun 2015 nanti. Jadi, untuk teman-teman yang mampir ke blogku nanti, jangan segan-segan untuk meninggalkan komentar, karena komentar kalian berarti banyak untuk mereka yang membutuhkan. Segala bentuk komentar akan kuhargai, kecuali spam. :p

Tertarik ikutan? :)))
(rules dibawah copy-paste dari blog host-nya)

put this Donate for Comments' banner on your side bar

Berbagi itu indah, apalagi kalau dilakukan bersama-sama. Teman-teman yang tertarik untuk ikut serta Personal Project: Donate for Comments boleh melaksanakannya sendiri di web/blognya masing-masing. Supaya lebih rapi dan tidak bingung, berikut rambu-rambunya:
  1. Target nominal bebas, silakan tentukan sendiri seikhlasnya. Boleh Rp500, Rp1000, maupun Rp10.000 /per komentar. Aku menargetkan Rp500 untuk setiap komentar yang masuk di blog post tahun 2015 ini, termasuk reply-ku sendiri.
  2. Komentar yang dihitung hanya dari entri post tahun 2015, yaitu post tanggal 1 Januari 2015 s.d. 31 Desember 2015.
  3. Seluruh komentar dalam entri post apapun selama tahun 2015 akan dihitung. Komentar SPAM tidak dihitung.
  4. Buat Master Post, let everybody know your good intention. Lalu pasang banner Donate for Comments di sidebar blog kamu, link-kan ke Master Post kamu. Agar pengunjung blogmu aware dengan proyek ini
  5. Buat Wrap Up post yang berisi laporan seberapa banyak jumlah komentar dan dana yang berhasil dihimpun. Lalu laporkan juga untuk apa dan kemana dana tersebut kalian sumbangkan
  6. Collected Donation. Apabila teman-teman tertarik, mari bergabung dan bersama-sama kita menyumbangkan donasi kita untuk satu atau dua badan amal tertenu. Feel free to contact me (Oky).
  7. Daftarkan blog kalian (kalau bisa, taruh link Master Post) via linky yang disediakan. Mari kita saling berkunjung dan meninggalkan sebanyak mungkin komentar.

Selamat berbagi! ^^

Monday 29 December 2014

[REVIEW] Hold Fast

Hold fast to dreams
For if dreams die
Life is a broken-winged bird
That cannot fly. 
Hold fast to dreams
For when dreams go
Life is a barren field
Frozen with snow. 
— "Dreams" by Langston Hughes

Title: Hold Fast
Author: Blue Balliett
Publisher: Scholastic
Year: 2013
Pages: 288
ISBN: 978-054-55-1019-6
I rate it 4/5 stars

Inside one of apartment in Woodlawn, lived a family who dream about having their own home someday. The larger home than their old and barely-had-rooms apartment. Home which has a cat staring outside at the edge of the window. Home where four of them will always be four.

Dashel Pearl, dad who always admires words and rhythms and adores Langston's The First Book of Rhythms and works as Library Page for History and Social Science at Harold Washington. Summer Pearl, mom who always reads stories to her children when the dad's not reading for them. Early Pearl, just like her dad, loves words and rhythms and is a genius. Jubilation Pearl, still so kids, having that cannot-zipped mouth and always babbling even the high-secret-secret of their family. (Yes, I sometimes hate this little kid. So much.) Together their family name becomes dashsumearlyjubie, combination of their nicknames. Unique? Absolutely.

This was a family of important words and their important histories. Words and life and home were all rolling together in the shell that held four.

They are four, and will always be four. Until the accident happened in the third week of January. At 4:44, a man is missing, Dash. He was riding bicycle that day but several blocks from home, squad car crashed that bicycle man. But no, no blood, no footprints, and nobody's found dead in that location. Just bike, and the notebook that says 4:44. Dash is missing. Four becomes three, and rest of the dashsumearlyjubie is shaken by that tragedy.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...